Nikotin adalah zat adiktif yang mempengaruhi otak dan sistem saraf pusat. Ketika seseorang mengonsumsi nikotin, zat ini cepat diserap ke dalam aliran darah dan mencapai otak dalam hitungan detik. Di otak, nikotin merangsang pelepasan dopamin, neurotransmitter yang berperan dalam rasa senang dan kepuasan. Inilah yang membuat nikotin sangat adiktif.
-
Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah: Nikotin menyebabkan penyempitan pembuluh darah dan peningkatan tekanan darah, yang dapat menyebabkan penyakit jantung, serangan jantung, dan stroke.
-
Penyakit Paru-paru: Produk tembakau mengandung banyak bahan kimia berbahaya yang dapat menyebabkan penyakit paru-paru kronis seperti bronkitis kronis, emfisema, dan kanker paru-paru.
-
Gangguan Kehamilan: Wanita hamil yang mengonsumsi nikotin berisiko lebih tinggi mengalami komplikasi kehamilan, seperti kelahiran prematur, berat badan lahir rendah, dan sindrom kematian bayi mendadak (SIDS).
Nikotin adalah zat adiktif dengan berbagai pengaruh dan dampak serius terhadap kesehatan. Penggunaan nikotin, terutama melalui produk tembakau, dapat menyebabkan berbagai penyakit kronis yang berbahaya. Mengurangi atau menghentikan penggunaan nikotin adalah langkah penting untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan. Untuk mereka yang kesulitan berhenti, banyak sumber bantuan dan program yang tersedia untuk mendukung proses penghentian nikotin. Mengambil langkah untuk berhenti sekarang dapat memberikan manfaat kesehatan yang signifikan dalam jangka panjang.